Welcome to Notes of Notariza           Proudly presented by Kms. Rakhmat Notariza

Jumat, 27 Agustus 2010

Tips Cerdas Menerapkan Konsep KPK Ala Notariza

Saya sedang belajar matematika untuk persiapan menghadapi tes ICAS Mathematics besok. Sebenarnya, materi tesnya tidak dapat dipastikan sebab kurikulum yang digunakan adalah kurikulum internasional. Soalnya sendiri dibuat oleh UNSW (University of New South Wales).

Nah, berhubung materinya agak sulit diprediksi, saya belajar secara umum saja. Berikut ini saya tampilkan salah satu contoh soal yang saya pelajari. Contoh soal ini berasal dari situs resmi ICAS.

SOAL
Ricky is thinking of a positive 3-digit number. If he subtracts 9 from the number, the result will be divisible by 9. If he subtracts 10 from the number, the result will be divisible by 10. If he subtracts 11 from the number, the result will be divisible by 11. What is the lowest possible number Ricky is thinking of?


SOLUSI



Hahaha. Kalau kita perhatikan, soal ini sebenarnya simpel. Kita hanya diminta untuk memikirkan kemungkinan bilangan terkecil sesuai dengan syarat tersebut. Tapi, saat kita ingin mengerjakannya, kita bingung mau menggunakan cara apa.

Nah, setelah dipikir-pikir, cara paling sederhana untuk menyelesaikan soal ini adalah dengan menggunakan konsep Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK). Sekarang, mari kita selesaikan soal ini.

Kita hendak membentuk angka yang terdiri atas 3 digit. Nah, dalam soal ini disebutkan ada 3 syarat. Angka-angka yang disebutkan dalam syarat tersebut yaitu 9, 10, dan 11.

Selanjutnya, kita cari KPK dari ketiga angka tersebut.

KPK = 9 . 10 . 11 = 990
Jadi, kemungkinan bilangan terkecil sesuai dengan syarat tersebut adalah 990.

Demikianlah penyelesaian soal tersebut. Semoga bermanfaat!

Minggu, 22 Agustus 2010

SHIGOTO (Pekerjaan)

Saya lagi baca-baca catatan pelajaran bahasa Jepang selama satu bulan ini. Sekalian menghapal dan memahami, here are some vocabularies about the name of jobs in Japanese.

PNS      : KOUMUIN          Ibu Rumah Tangga :  SHUFU 

Polisi : KEISATSUKAN Karyawan Kantor : KAISHAIN

Petani : NOUKA Karyawan Bank : GINKOUIN

Tentara : GUNJIN Siswa SD : SHOUGAKUSEI

Pengajar : KYOUSHI Siswa SMP : CHUUGAKUSEI

Nelayan : RYOUSHI Siswa SMA : KOUKOUSEI

Dokter : ISHA Mahasiswa : DAIGAKUSEI

Semoga bermanfaat!

Jumat, 20 Agustus 2010

Embedded Questions

Hi, guys! It's midnight now. However, I'm still working in front of my studying desk. I'll attend my LIA class this afternoon. And you know what? I'll have Periodic Test I today. Therefore, I take a review about lessons I have learnt in LIA. The latest one is about embedded question.

So, in order to understand it more, I want to share it to you. Hopefully it'll be beneficial too to you.

EMBEDDED QUESTIONS

An embedded question is a question that is found in another sentence. It uses the order of a statement, not a question.

Here are the examples.

  1. Using Wh-Questions
    • Can you tell me why you quit your job?
    • May I know what your strengths are?

  2. Using Yes/No Questions
    • Tell me if/whether you are interested in woking part-time.
    • Colud you tell me if/whether you live near here?

Hmm. That's what I meant by embedded questions. Do you get it? I hope yes.

Thank's for your visit, guys!

Selasa, 17 Agustus 2010

Aturan Penulisan Huruf Miring sesuai dengan EYD

Kali ini saya ingin berbagi ilmu mengenai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Pada posting ini, saya ingin membahas penulisan huruf miring. Sebenarnya, hal ini sering dianggap sepele. Padahal, sangatlah penting bagi kita untuk berbahasa Indonesia dengan baik dan benar. Yang dimaksud dengan berbahasa Indonesia dengan benar adalah tepat berbahasa sesuai dengan EYD.

Mari kita bahas aturan penulisan huruf miring sesuai EYD.

  1. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam tulisan.
    Contoh:
    surat kabar Palembang Ekspres
    majalah Tempo
    buku novel Laskar Pelangi

  2. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata.
    Contoh:
    Saya tidak pernah mengenal lelaki itu.
    Kami tidak memfitnah tetapi difitnah.

Senin, 16 Agustus 2010

Dirgahayu Ke-65 Republik Indonesia


Besok, 17 Agustus 2010, merupakan peringatan HUT ke-65 Republik Indonesia. Sungguh suatu hal yang sangat membanggakan bagi saya sebagai anak bangsa jika saya bisa mempersembahkan sebuah posting di blog terkait dengan peringatan HUT tanah air tercinta. (*Hahaha...sedikit berlebihan memang) But, saya tidak berniat membuat posting tentang sejarah kemerdekaan. Kali ini saya akan menghadirkan posting tentang salah satu bangunan bersejarah di Indonesia, yaitu Monumen Nasional.

Nah, posting kali ini saya tulis dengan menggunakan bahasa Inggris. Sebenarnya, artikel ini adalah tugas bahasa Inggris saya saat masih kelas X semester II. Ketika itu Mr. Arpani memang menyuruh murid-muridnya untuk mendeskripsikan objek-objek wisata terkemuka di dunia. Saya pun memilih Monumen Nasional sebagai topik artikel saya.

So, here it is the article.

NATIONAL MONUMENT

A. Background of Construction
Following the Dutch recognition of Indonesian independence on December 27th, 1949, the Indonesian government returned to Jakarta from Yogyakarta in 1950. Then, President Soekarno began to contemplate the construction of a national monument comparable to the Eiffel Tower on the square in front of the presidential palace (Istana Merdeka).

On August 17th, 1954, a National Monument Committee was established and a design competition was held in 1955. This attracted 51 entries, but only one design, by Frederich Silaban, met any of the criteria determined by the committee, which included reflecting the character of Indonesia in a building capable of lasting for centuries. Then, the chairman of the jury team asked Silaban to show his design to Soekarno. However, Soekarno did not like the design. Soekarno liked the monument to be designed in the form of linga and yoni. Because of that, Silaban was asked to design a monument as Soekarno wanted, but his design was so large that it wouldn’t be able for Indonesia to build it because of the economic condition at that time. Silaban refused to design a smaller monument and he suggest to delay the monument construction until the Indonesian economy improved.

Then, Soekarno asked the architect R.M. Soedarsono to continue the design. Soedarsono incorporated the numbers 17, 8 and 45, representing the August 17th, 1945 Proclamation of Indonesian Independence, in the dimensions of the monument.

B. Construction

The construction of National Monument proceeded in 3 stages. The first stage was from 1961 until 1965. The construction began officially on August 17th, 2009 when Soekarno laid the cornerstone. A total of 284 piles were used for the foundation block. A further 360 piles were driven in for the museum foundations with work being completed on March 1962. The walls of the museum in the base were completed on October 1962. Then, the construction of obelisk finished on August 1963.

The second stage was from 1966 until 1968. It was delayed because of the shortage of funding and the aftermath of the 30 September Movement coup attempt.

In the final stage, from 1969 until 1976, the dioramas for the historical museum were added. Then, the monument was officially opened to the public on July 12th, 1975. At that time, the name of the monument was Gambir Square. Then, the governor changed the name into Ikada Square. After several times, the name was changed into Merdeka Square. Then, the name was changed again into Monas Square. Nowadays, the name of this monument is Monas Park.

Sabtu, 14 Agustus 2010

Mengenang 2 Tahun OSN Fisika, Makassar, 8-14 Agustus 2008 (Part I)

Hari ini, 14 Agustus 2010, tepat dua tahun kepulangan saya dari Kota Makassar. Yap! Dua tahun lalu, alhamdulillah saya berkesempatan untuk mengikuti kompetisi sains terbesar di Indonesia, yaitu Olimpiade Sains Nasional (OSN). Pada tahun 2008 tersebut, Makassar menjadi tuan rumah penyelenggaraan OSN tingkat nasional. OSN tahun 2008 merupakan tahun ke-7 penyelenggaraan event akbar tersebut.

Pada posting ini, terlebih dahulu saya ingin menceritakan pengalaman saya selama mengikuti olimpiade fisika tingkat kota dan provinsi tahun 2008. Perlu diketahui bahwa saat itu saya masih berstatus sebagai siswa SMP Negeri 1 Palembang. (*I LOVE SPENSA!)

Perjuangan saya di OSN 2008 dimulai dari olimpiade fisika tingkat Kota Palembang pada Mei 2008. Sekolah saya, SMP Negeri 1 Palembang, bertindak sebagai tuan rumah saat itu. Satu bulan berlalu hingga akhirnya keluarlah pengumuman bahwa saya berhasil menjadi peringkat I olimpiade fisika tingkat Kota Palembang. Alhamdulillah!

Next, saya melaju ke olimpiade fisika tingkat provinsi. Di level ini, soal-soal yang diberikan jauh lebih sulit. Selain itu, berbeda dengan soal olimpiade fisika tingkat kota yang hanya berupa pilihan ganda, soal olimpiade fisika tingkat provinsi tidak hanya berupa pilihan ganda tetapi juga isian. Jadi, kemampuan peserta benar-benar teruji.

Selasa, 10 Agustus 2010

LIA Homework: Intermediate 4 Workbook Page 15

I'll attend my class in LIA today on 4 p.m. I just remembered that I have some homeworks. Actually, I've done some of them, however there is still one left. So, now I'm doing my homework. It's easy actually. I just need to combine each pair of sentence into one new sentence using "because", "when", or "that".

Here are my answers.

  1. James worked as a sanitary worker when he lived in Jakarta.
  2. Everybody knows that Mr. Fritz is a good vet.
  3. Pam quit her previous job because it did not pay well.
  4. He realizes that Andrew's job in the army poses himself to a threat.
  5. Many young people leave their hometowns because they want to find better jobs in the city.
  6. The ballerina sprained her ankle when she was practicing for the big show.
  7. Wun-han chose to be a puppeteer because he wanted to continue his family traditions.
  8. He understands that most people do not envy his job.
  9. Lana started her own catering business when her husband was laid out.
Those are my answers. Hopefully all of them are correct. Amien!

Sabtu, 07 Agustus 2010

Starting Line Up FM 2010 Andalan Riza

Masih berbicara tentang Football Manager 2010, saya punya racikan strategi andalan, khusunya untuk tim yang saya besut, Tottenham Hotspurs. Formasi anadalan saya adalah 4-4-2 diamond. Tidak lupa saya juga menginstruksikan pemain saya untuk bermain dengan filosofi attacking. Para pemain juga saya instruksikan untuk bermain dengan lebih fluid sehingga bola akan mengalir dengan lebih dinamis.

Adapun susunan pemain starting eleven andalan saya adalah sebagai berikut.
Gomes (g), Benoit Assou-Ekoto, Sebastian Bassong, Ledley King (C), Younes Kaboul, Wilson Palacios, Niko Kranjcar, Aaron Lennon, Rafael van der Vaart, Robbie Keane, Jermain Defoe.

That's all for my Tottenham Hotspurs line up in Football Manager 2010. Thanks!

Jumat, 06 Agustus 2010

Football Manager 2010, Game Favorit Riza

Berbicara mengenai game, jangan pernah remehkan saya! Walaupun saya memang lebih senang bercengkerama dengan buku-buku pelajaran, saya juga senang bermain game. Sejak setahun lalu saya tinggal di asrama, saya memang agak jarang main PS. Jadi, saya pun beralih ke PC Game. And you know what? Game favorit saya adalah Football Manager 2010.
Di game ini, saya menjadi seorang manajer sepak bola. Saat ini, saya bernaung di Tottenham Hotspurs sebagai manajer. Satu musim kompetisi telah saya lalui. Saya pun telah mempersembahkan gelar double winner kepada tim ini. Di musim pertama karier saya sebagai manajer tim, saya berhasil mengantarkan Tottenham Hotspurs meraih juara I English Premier League dan Carling Cup. Tidak hanya itu, saya pun sukses meraih gelar Manager of the Season. Alhamdulillah! Hahaha.

So, guys, I recommend you to try this amazing game. I'm sure that you'll be addicted to play more and more. Just make sure you can control your self. Remember, studying is the most important one for us as students. However, playing game can be the cheapest and the most effective way to refresh our mind so we can study without getting bored. Trust me!

Minggu, 01 Agustus 2010

WATASHI NO KAZOKU (Keluarga Saya)

Hari ini saya belajar Bahasa Jepang. Lagi baca-baca catatan selama 2 minggu ini. Sekalian menghapal dan memahami, here are some vocabularies about how to say our family members in Japanese.


Kakek : SOFU Kakak laki-laki : ANI

Nenek : SOBA Kakak perempuan : ANE

Paman : OJI Adik laki-laki : OTOUTO

Bibi : OBA Adik perempuan : IMOUTO

Ayah : CHICHI Sepupu : ITOKO

Ibu : HAHA

Semoga bermanfaat!